UNDANGAN
Sehubungan dengan Program Peningkatan Daya Saing Ekspor sektor Natural Ingredients di Indonesia untuk periode 2019-2023, serta menindaklanjuti rapat pada 06 November 2020, bersama ini kami mengundang Saudara/i Anggota Tim Strategic Committee untuk hadir dalam rapat pembahasan Strategic Conference Natural Ingredients yang akan dilaksanakan pada:
Hari/ Tanggal | : | Jumat, 13 November 2020 |
Waktu | : | 14.00 WIB – Selesai |
Agenda | : | Pembahasan Strategic Focus Areas Sektor NI |
Zoom Meeting ID | : | 858 2929 3191 |
Password | : | CBINI |
Kegiatan ini merupakan implementasi kerjasama kolaborasi Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Dewan Atsiri Indonesia, Asosiasi Industri Rumput Laut Indonesia, GP Jamu, Persatuan Perusahaan Kosmetik Indonesia, dan CBI Netherlands. Mengingat pentingnya pertemuan tersebut, kami mengharapkan kiranya Saudara/i dapat hadir pada pertemuan dimaksud.
————————————————————————————————————–
Kesepakatan mengenai Peningkatan Daya Saing Ekspor untuk produk indusri sektor Natural Ingredients
Kesepakatan mengenai Peningkatan Daya Saing Ekspor untuk produk indusri sektor Natural Ingredients di Indonesia ditandai dengan penandatangan MoU oleh Ditjen Ketahanan, Perwilayahanan, dan Akses Industri Internasional Kementerian Perindustrian dan CBI Belanda pada 17 Mei 2019 serta Technical Arrangement pada 19 November 2019 yang turut ditandatangani juga oleh K/L dan asosiasi terkait selain Kementerian Perindustrian dan CBI Belanda, yaitu Kementerian Perdagangan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Import Promotion Desk Jerman, Astruli, DAI, Perkosmi, dan GP Jamu. Kesepakatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan daya saing dan peningkatan ekspor produk industri Indonesia khususnya sektor Natural Ingredients ke pasar eropa. Kerjasama ini akan berdurasi selama 5 tahun dan menfokuskan pada kelompok produk: i) seaweed extracts, ii) essential oils, dan iii) plant extracts yang menyasar pasar kosmetik Eropa dan pasar suplemen makanan Eropa. CBI dan Ditjen KPAII sebelumnya juga telah memiliki MoU on Industrial Technical Cooperation berikut Technical Arrangement untuk Engineering Sector dan Food Ingredients Sector yang ditandatangani pada April 2013 dan telah berakhir pada April 2018. Kesepakatan dimaksud bertujuan untuk meningkatkan akses dan ekspor IKM di sektor food ingredients dan engineering ke pasar Eropa. Di dalam kesepakatan ini, Kementerian Perindustrian berperan sebagai leading institution dalam kolaborasi dengan K/L dan asosiasi tersebut dengan ruang lingkup kerjasama mencakup:
- Pillar 1: Facilitating Sector collaboration through a postharvest platform and horizontal collaboration.
- Pillar 2: Set-up best cases through export coaching & facilitate learning.
- Pillar 3: Marketing & Market Access
- Pillar 4: Policy and Tool Development for traceability and sustainability
- Pillar 5: Business Support Organisation Service Delivery Improvement
- Pillar 6: REACH & Novel Food research and policy development
- Pillar 7: Research and Development for innovation
Selama tahun 2019, telah dilakukan beberapa workshop di berbagai daerah yang bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan pengetahuan pelaku industri di daerah terkait peluang ekspor di pasar Eropa, namun juga untuk menjaring calon peserta program. Lebih lanjut juga telah dilakukan pre-audit dan audit calon peserta program oleh international expert dari CBI Belanda. Ditargetkan akan terdapat 35 pelaku industri di sektor natural ingredients yang akan mengikuti program pendampingan yang berlangsung hingga tahun 2024 ini.